Persiba 2 - Persib 0

Persib Bandung harus menerima hasil pahit pada laga pertamanya di Liga Super Indonesia (LSI) 2009/2010 ketika diterkam tim berjuluk "Beruang Madu", Persiba Balikpapan 2-0 (1-0) di Stadion Persiba, Minggu (11/10). Dua gol kemenangan Persiba dalam pertandingan ini disumbangkan dua pemain anyarnya, Johan Yoga Utama menit ke-25 dan Robertino Pugliara pada menit 58.

Wartawan "GM", Endan Suhendra melaporkan dari Balikpapan, akibat kekalahan ini, kubu Persib dirundung kekecewaan. Selain penampilan para pemain Persib yang masih belum padu dan individualistis, diusirnya Hariono ketika baru bermain 43 menit, menjadi kunci kekalahan Persib dalam laga pertamanya ini. Kecuali aksi Julio Lopes dan Robertino Pugliara, secara tim penampilan Persiba pun sebenarnya masih banyak kekurangan.

Asisten Pelatih Persib, Robby Darwis membenarkan kalau para pemainnya belum tampil secara tim. "Ya, mereka masih bermain sendiri-sendiri. Inilah yang harus diperbaiki menjelang pertandingan berikutnya," kata Robby, usai pertandingan.

Sedangkan pelatih Jaya Hartono menganggap, kekuatan Persib yang pada awal pertandingan menurutnya masih bisa mengimbangi tuan rumah, menjadi pincang pada saat Hariono diganjar kartu merah pada menit ke-43.

"Pertandingan sebenarnya berlangsung menarik, sampai adanya kartu merah buat Hariono. Setelah Hariono keluar, lini tengah kita menjadi pincang dan (Robertino) Pugliara bisa bergerak leluasa tanpa ada pengawalan," ujar Jaya, pada saat konferensi pers.

Dikatakan Jaya, hilangnya Hariono dimanfaatkan betul oleh Persiba. Hal itu terbukti ketika terjadi gol kedua ke gawang Cecep Supriyatna pada menit 58. "Karena tidak ada yang menjaganya lagi, Pugliara bisa menusuk ke kotak penalti dan mencetak gol," kata Jaya.

Soal kartu merah yang diterima Hariono, Jaya mengatakan, hal itu dikarenakan anak asuhnya itu gagal mengontrol emosi.

"Betul, karakter permainan Hariono memang seperti itu. Tapi, dalam momen ini, Hariono tidak mampu mengontrol emosinya. Mestinya, itu tidak dilakukan karena bola masih ada di daerah pertahanan lawan," katanya.

Tanpa Maman

Dalam pertandingan ini, Persib tampil tanpa Maman Abdurahman yang harus menjalani skorsing bergiliran akibat aksi sepak bola "unjuk rasa" yang dilakukan bersama rekan-rekannya saat Persib berhadapan dengan Persitara Jakarta Utara musim lalu. Posisi Maman di libero dipercayakan kepada Wildansyah. Di belakang, Wildansyah didampingi dua stoper, Nova Arianto dan Cristian Rene Martinez.

Sejak kick-off digulirkan, trio pemain belakang Persib ini langsung dipaksa bekerja keras oleh tekanan-tekanan yang dilakukan Persiba melalui motor serangannya, Julio Lopes, Pugliara, Johan Yoga Utama, Fery Ariawan, dan Dwi Joko Prihatin.

Penjaga gawang Cecep Supriyatna pun dipaksa jatuh bangun untuk mementahkan gempuran pemain Persiba, seperti eksekusi Lopes menit ke-8, tandukan dan tembakan Fery Ariawan menit 14 dan 19, serta serobotan Pugliara menit ke-17.

Namun pada menit ke-25, Cecep dan trio pemain belakang Persib akhirnya harus pasrah menerima bola yang bersarang ke gawang, hasil tendangan Johan Yoga Utama, memanfaatkan bola rebound dari tendangan penjuru yang dilakukan Pugliara. Gol tersebut langsung disambut gegap gempita sekitar 8.000 pendukung tuan rumah.

Tertinggal 0-1, Persib yang sebelumnya sempat mendapatkan peluang lewat Budi Sudarsono menit ke-12 dan 18 serta ketika tendangan Cristian Gonzales menyamping pada menit 10, mencoba membalas. Menit ke-27, tendangan Eka Ramdani tipis di atas mistar gawang Persiba yang dikawal I Made Wirawan. Lima menit berselang, tendangan bebas Hilton Moriera yang sempat diragukan tampil karena cedera, bisa ditepis Made.

Memasuki menit ke-43, Persib harus bermain dengan 10 orang, karena Hariono diganjar kartu kuning kedua oleh wasit, setelah menghantam kaki Pugliara dari samping di daerah pertahanan Persiba. Karena pada menit 35 sudah mendapatkan kartu kuning pertama, Hariono langsung diusir dari lapangan.

Meski dengan 10 pemain, memasuki babak kedua, Persib mencoba melakukan tekanan di awal permainan. Namun, karena serangan yang dilakukan secara sporadis, pemain belakang Persiba yang dikoordinasi kapten tim Mijo Dadic dengan mudah bisa mementahkannya. Bahkan, pada menit 54, gawang Cecep bobol lagi oleh tendangan Fery Ariawan. Namun gol tidak disahkan lantaran Fery dinilai sudah dalam posisi off-side.

Empat menit berselang, lubang di lini tengah Persib dimanfaatkan Lopes dan Pugliara yang melakukan kerja sama apik. Diawali aksi Lopes, Pugliara yang menusuk ke kotak penalti mendapatkan sodoran bola dari mantan pemain Persib pada Liga Indonesia (LI) X/2004 itu, untuk kemudian menaklukkan Cecep.

Setelah unggul 2-0, Persiba mulai menurunkan tempo permainannya. Sebaliknya, Jaya mencoba memperbaiki kinerja timnya dengan menarik Budi Sudarsono untuk digantikan Airlangga pada menit 64, Hilton digantikan Cucu Hidayat menit 73, dan Gilang Angga Kusumah digantikan Irwan Wijasmara. Namun hingga laga usai, Persib tak mampu membalas dua gol yang diciptakan Persiba.

"Saya sangat senang atas perjuangan keras anak-anak untuk memenangkan pertandingan ini. Kemenangan atas Persib ini menjadi awal yang baik dan bisa jadi bekal menghadapi laga berikut melawan Sriwijaya FC," kata Pelatih Persiba, Hariyadi.

Posted in Labels: , |

0 comments: